Sudjiwo Tedjo Menyebut Cara Wafat Mbah Moen Asyik dan Buat Iri

Sudjiwo Tedjo dan Mbah Moen. Foto: Istimewa.

 

Kyai kharismatik Kyai H. Maimoen Zubair atau akrab dipanggil Mbah Moen wafat di Makkatul Mukarromah (Mekah), Selasa (06/08/2019). Mbah Moen wafat waktu dirinya tengah melangsungkan ibadah haji.

"Innalillah wa inna ilaihi rojiun.. wangsul wonten ing ngerso dalem Allah swt Syaikhina Maimoen Zubair. Wonten ing kota suci Makkah. Mugi-mugi khusnul khotimah," seperti ini berita yang diterima Warta Sunda, Selasa (06/08/2019).

Berita wafatnya Mbah Moen menyita perhatian masarakat tanah air. Di media sosial ujaran doa dan bela sungkawa berhamburan. Tagar #Innalillahi dan #MbahMoen jadi trending topic di Twitter. Sejumlah publik figur nasional pun mengucap doa dan menyampaik Citra atas Mbah Moen.

Budayawan Sudjiwo Tedjo bersedih atas meninggalnya Mban Moen

Budayawan Sudjiwo Tedjo meminta maaf sebab merasa bersedih atas meninggalnya Mban Moen. Menurut Sudjiwo Tedjo, mesti dirinya bangga sebab cara wafatnya asyik dan membikin dirinya iri.

"Mbah Moen, maafkan sebab saya sedikit banyak masih bersedih atas wafatmu. Harusnya saya 100 % bangga sebab cara wafatmu amat asyik dan buat iri. Baiklah Mbah Moen, sugeng tindak. Mugi kepanggih ing dinten mangke.. #utangRasa," kata Sudjiwo Tedjo di Twitter, Selasa (06/08/2019).

Mbah Moen, maafkan sebab saya sedikit banyak masih bersedih atas wafatmu. Harusnya saya 100 % bangga krn cara wafatmu amat asyik dan buat iri. Baiklah Mbah Moen, sugeng tindak. Mugi kepanggih ing dinten mangke .. #utangRasa pic.twitter.com/xFUX4ey0LZ

— Jack Separo Gendeng (@sudjiwotedjo) August 6, 2019

Putri Gus Gur Alissa Wahid juga mengungkapkan kesannya atas Mbah Moen di Twitter. Alissa menjelaskan, Mbah Moen amat menghormati Gus Dur. Semenjak Gus Dur wafat, Mbah Moen tidak pernah melewatkan haul Gus Dur di Tebuireng, Jombang.

"Mbah Moen amat menghormati #GusDur. Semenjak Gus Dur wafat, tidak pernah melewatkan #HaulGusDur di makam Gus Dur di Tebuireng, kecuali waktu beliau tidak sehat. Kata bu Nyai Maimoen, "Lha alhamdulillah kok yo sehat terus pas wayahe Haul. Cuma beberapa kali saja pas gerah"," kenang Alissa.

Mbah Moen amat menghormati #GusDur. Semenjak GusDur wafat, tidak pernah melewatkan #HaulGusDur di makam Gus Dur di Tebuireng, kecuali waktu beliau tidak sehat. Kata bu Nyai Maimoen, "lha alhamdulillah kok yo sehat terus pas wayahe Haul. Cuma beberapa kali saja pas gerah."

— Alissa Wahid (@AlissaWahid) August 6, 2019

Haul Gus Dur di Ciganjur 2018 lalu ternyata jadi kesempatan terakhir bagi Mbah Moen untuk menghadirinya.

"Dan #HaulGusDur di Ciganjur yang terakhir, Desember 2018 lalu, waktu saya jadi ketua panitianya, alhamdulillah akhirnya Mbah Moen rawuh &  tausiyah. Rupanya itu Haul Gus Dur terakhir juga untuk Mbah. Semoga Mbah dan Bapak dapat berkumpul nggih, Mbah. Pasti seru bercerita sejarah," kata Alissa melalui Twitternya. [Warta Sunda/pin]